Kalau Jawa Ngoko, dua disebut "loro". Sedangkan Jawa Krama menyebutnya "kalih"

Bahasa daerah dikenal sebagai bahasa ibu yang kini mulai jarang digunakan. Meski di beberapa daerah masih ada yang tetap menerapkannya, tapi terkadang hal sederhana seperti penyebutan angka kerap ada yang lupa-lupa ingat. Salah satunya adalah penyebutan angka dalam bahasa Jawa.

Ada versi bahasa ngoko dan krama, berikut penyebutan angka satu sampai sepuluh dalam bahasa Jawa.

Kalau untuk angka lima, tahu? Ngoko-nya "limo" dan Krama-nya adalah "gangsal"

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Baca Juga: 5 Kelebihan Bahasa Jawa Dibanding Bahasa Lain yang Jarang Disadari

Untuk penyebutan angka enam, baik Jawa Ngoko maupun Krama sama-sama pakai "enem"

Masih kompak, Jawa Ngoko dan Krama menyebut delapan dengan istilah "wolu"

Orang Jawa akan menyebut angka satu dengan "siji" dalam bahasa Jawa Ngoko atau "setungggal" dalam bahasa Jawa Krama

Kembali seragam untuk kesekian kali, bahasa Jawa angka sembilan adalah "songo"

Buat yang terbiasa pakai ngoko, tiga jadi "telu" dan dalam krama akan jadi "tigo"

Kalau sepuluh dalam bahasa Jawa ada dua, yaitu "sepuluh" dalam Jawa Ngoko dan "sedoso" dalam Jawa Krama

Padahal baru angka 1 sampai 10 dalam bahasa Jawa, tapi sudah beragam istilah penyebutannya. Yang ngaku orang Jawa, hafal semua gak, nih?

Baca Juga: Ternyata 5 Kata Keterangan Bahasa Jawa ini Aslinya Dari Bahasa Belanda

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Angka Romawi Dari 1 Sampai 1000

Angka Romawi Dari 1 Sampai 1000

Sama-sama untuk penyebutan angka empat, "papat" jadi versi Jawa Ngoko dan "sekawan" untuk Jawa Krama