Doa untuk Kesedihan yang Mendalam
لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ الْعَظِيْمُ الْحَلِيْمُ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ رَبُّ السَّماَوَاتِ، وَرَبُّ اْلأَرْضِ، وَرَبُّ الْعَرْشِ الْكَرِيْمِ
Arab latin: Laa ilaaha illallahul 'adziim al haliim laa ilaaha illallah rabbul 'arsyil 'azhiim, laa ilaaha illallah rabbus samaawati wa rabbul ardli wa rabbul arsyil kariim
Artinya: "Tidak ada Tuhan yang berhak diibadahi dengan benar selain Allah, Yang Maha Agung lagi Maha Penyantun. Tidak ada Tuhan yang berhak diibadahi dengan benar selain Allah, Rabb (Pemilik) 'Arsy yang agung. Tidak ada Tuhan yang berhak diibadahi dengan benar selain Allah, Rabb langit dan juga Rabb bumi, serta Rabb pemilik 'Arsy yang mulia."
Doa penenang hati dan pikiran dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, agar kita dapat merasa damai. Kita sering kali dilanda masalah dan tidak jarang masalah itu membuat kita cemas dan gelisah. Apalagi jika kita belum berhasil menemukan solusinya, hati dan pikiran akan makin kacau dan membuat stres. Saat kondisi seperti itu terjadi, kita perlu mengandalkan Allah Swt. Berdoa meminta pertolongan kepada Allah Swt akan membantu meringankan beban pikiran dan membuat hati lebih damai. Selain itu, hal yang paling penting adalah kita harus yakin bahwa Allah Swt pasti akan menolong hamba-Nya.
Sebagai muslim, kita diajarkan untuk ikhtiar dan berdoa kepada Allah SWT kala ada masalah melanda. Ketika dalam situasi sulit tersebut, kita dapat memohon petunjuk disertai membaca doa penenang hati dan pikiran.
Mengutip buku Ampuhnya Fadhilah Dzikir & Doa Setelah Shalat Fardhu & Sunnah oleh H.M Amrin Ra'uf, diterangkan bahwa berdoa memiliki dampak yang baik untuk psikis manusia. Seseorang yang hatinya resah akan menjadi tenang jika melakukan ibadah sholat lalu kemudian berdoa kepada Allah SWT.
Keutamaan berdoa saat merasa cemas dan galau akan membuat hati tenang serta semua impian duniawi maupun ukhrawi dapat tercapai. Oleh karena itu, untuk memperbaiki kondisi hati dan psikis manusia yang sedang buruk, maka dapat dibaca doa penenang hati dan pikiran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Doa Penenang Hati dari Nabi Muhammad Saw
اللَّهُمَّ إِنَّكَ أَنْتَ الْعَزِيْزُ الْكَبِيْرُ وَأَنَا عَبْدُكَ الضَّعِيْفُ الذَّلِيْلُ الَّذِيْ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِكَ، اللَّهُمَّ سَخِّرْ لِيْ فُلَاناً كَمَا سَخَّرْتَ فِرْعَوْنَ لِمُوْسَى وَلَيِّنْ لِيْ قَلْبَهُ كَمَا لَيَّنْتَ الْحَدِيْدَ لِدَاوُدَ فَإِنَّهُ لَا يَنْطِقُ إِلَّا بِإِذْنِكَ نَاصِيَتُهُ فِيْ قَبْضَتِكَ وَقَلْبُهُ فِيْ يَدِكَ جَلَّ ثَناَءُ وَجْهِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
Allahumma Antal ‘Aziizul kabiir, wa ana ‘abdukadh dho’iifudz dzaliil Alladzii laa haula walaa quwwata illa bika. Allahuma sakhkhir lii fulaan (sebut nama orang yg di maksud) kama sakhkhorta Fir’aun li Musa, wa layyin lii qolbahu kamaa layyantal hadiid li Dawud. Fainnahu laa yantiqu illa bi idznika, naa shiyatuhu fii qobdlotika, wa qolbuhuu fii yadika, Jalla tsanaa u wajhika yaa arhamar roohimiin.
Artinya: “Ya Allah bahwasanya Engkaulah yang Maha Perkasa lagi Maha Besar. Dan sesungguhnya aku ini adalah hamba-Mu yang hina lagi lemah. Ya Allah mudahkanlah bagiku urusanku, sebagaimana Engkau mudahkan bagi urusan Fir’aun kepada Musa dan lunak hati manusia bagiku sebagaimana Engkau lunakkan besi bagi Nabi Daud. Engkaulah adalah sebaik-baik pemimpin dan sebaik-baik penolong, wahai Tuhan Yang Maha Hidup, Wahai Tuhan Yang Maha Penguasa, Wahai Tuhan Yang Punya Keagungan dan Kemuliaan, perkenanlah ya Allah.”
Baca Juga: Benarkah Senyum Adalah Sedekah, Senyum yang Seperti Apa? Ini Penjelasan Hadis
Lafal Doa Mohon Dihindarkan Dari Rasa Cemas
اَللَّهُمَّ اِنِّى اَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ وَاَعُوذُ بِكَ مِنَ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَاَعُوذُ بِكَ مِنَ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ وَاَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ وَقَهْرِ الرِّ جَالِ
Allahumma inni a’udzubika minal hammi wal huzni, wal ajzi, wal kasali, wal bukhli, wal jubni, wal dholaid daini, wa gholabatir rijali.
Artinya: “Ya Tuhanku, aku berlindung kepadaMu dari rasa sedih serta duka cita ataupun kecemasan, dari rasa lemah serta kemalasan, dari kebatilan serta sifat pengecut, dan beban hutang serta tekanan orang-orang (jahat).”
Doa Penenang Hati dan Pikiran Agar Merasa Damai
Di kala rasa cemas dan gelisah melanda hati dan pikiran, kita dapat bermunajat memanjatkan doa penenang hati dan pikiran kepada Allah agar bisa merasa damai. Berikut beberapa doa yang dapat kita panjatkan:
Doa untuk Kesedihan yang Mendalam
لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ الْعَظِيْمُ الْحَلِيْمُ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ رَبُّ السَّماَوَاتِ، وَرَبُّ اْلأَرْضِ، وَرَبُّ الْعَرْشِ الْكَرِيْمِ
Arab latin: Laa ilaaha illallahul 'adziim al haliim laa ilaaha illallah rabbul 'arsyil 'azhiim, laa ilaaha illallah rabbussamaawati warabbul ardhi warabbul arsyil kariim
Artinya: "Tidak ada Tuhan yang berhak diibadahi dengan benar selain Allah, Yang Maha Agung lagi Maha Penyantun. Tidak ada Tuhan yang berhak diibadahi dengan benar selain Allah, Rabb (Pemilik) 'Arsy yang agung. Tidak ada Tuhan yang berhak diibadahi dengan benar selain Allah, Rabb langit dan juga Rabb bumi, serta Rabb pemilik 'Arsy yang mulia."
Surat Al Insyirah untuk Penenang Hati
Selain membaca doa tertentu, membaca surat Al- Insyirah juga bisa menenangkan hati. Berikut ini adalah bacaan surat Al-Insyirah dan artinya:
اَلَمْ نَشْرَحْ لَكَ صَدْرَكَۙ وَوَضَعْنَا عَنْكَ وِزْرَكَۙ الَّذِيْٓ اَنْقَضَ ظَهْرَكَۙ وَرَفَعْنَا لَكَ ذِكْرَكَۗ فَاِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًاۙ اِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًاۗ فَاِذَا فَرَغْتَ فَانْصَبْۙ وَاِلٰى رَبِّكَ فَارْغَبْ
Arab Latin: A lam nasyraḥ laka ṣadrak wa waḍa'nā 'angka wizrak allażī angqaḍa ẓahrak wa rafa'nā laka żikrak fa inna ma'al-'usri yusrā inna ma'al-'usri yusrā fa iżā faragta fanṣab wa ilā rabbika fargab
Artinya: Bukankah Kami telah melapangkan dadamu (Nabi Muhammad), meringankan beban (tugas-tugas kenabian) darimu yang memberatkan punggungmu, dan meninggikan (derajat)-mu (dengan selalu) menyebut-nyebut (nama)-mu? Maka, sesungguhnya beserta kesulitan ada kemudahan. Sesungguhnya beserta kesulitan ada kemudahan. Apabila engkau telah selesai (dengan suatu kebajikan), teruslah bekerja keras (untuk kebajikan yang lain) dan hanya kepada Tuhanmu berharaplah!
Dirangkum dari Tafsir Al-Mishbah oleh M. Quraish Shihab, dalam surat ini, Rasulullah SAW dinasihati untuk tetap tenang dan tidak cemas menghadapi tugas dakwahnya yang terasa berat, karena Allah SWT selalu mendampingi dan mempermudah segala urusan, baik di masa lalu maupun di masa mendatang.
Kekhawatiran Nabi SAW terkait tugas mulia yang diembannya disebabkan oleh keyakinan beliau bahwa umatnya berada di ambang kebinasaan dan ketidaktahuan mengenai langkah yang harus diambil.
Dalam ayat 2-3, Allah SWT menyebutkan bahwa Dia akan menolong utusan-Nya dengan meringankan beban tugas kenabian yang dirasakannya berat.
Selain memberikan kemudahan dalam tugas Nabi SAW, Allah SWT juga mengangkat derajat dan mengagungkan rasul-Nya. Anugerah ini harus disadari sebagai pemberian dari Allah SWT.
Allah SWT menegaskan dalam ayat lima bahwa setelah setiap kesulitan akan ada kemudahan, dan hal ini ditekankan kembali dalam ayat enam dengan, "Sungguh beserta kesulitan ada kemudahan."
Allah SWT juga tidak hanya menjanjikan kemudahan kepada utusan-Nya tetapi juga kepada semua hamba-Nya yang bertakwa. Oleh karena itu, orang mukmin tidak perlu merasa gelisah menghadapi cobaan atau perasaan yang gelisah.
Mengalami perasaan gelisah dan cemas dalam kehidupan merupakan hal yang wajar. Ketika merasakan hal tersebut, sebagai umat Muslim Bunda bisa membacakan beberapa doa penenang hati dan pikiran.
Mengingat dan mendekatkan diri kepada Allah SWT merupakan salah satu cara paling efektif yang bisa Bunda lakukan untuk mendapatkan ketenangan hati. Sebab, Allah tidak akan meninggalkan umat-Nya sendirian dalam menghadapi kesulitan di dunia maupun akhirat.
Selain itu, Allah juga akan selalu melindungi dan memberikan kekuatan kepada umat-Nya yang beriman dan bertakwa.
Doa Penenang Hati dan Pikiran
Mengutip buku Doa Zikir Mohon Perlindungan & Ketenangan Hati oleh Darul Insan, berikut adalah doa-doa yang dapat dibaca untuk menenangkan hati dan pikiran:
Doa Penenang Hati untuk Memohon Keberkahan
Semakin tenang diri seseorang, maka ia memiliki perilaku yang baik, menyenangkan, dan tidak gegabah dalam membuat keputusan.
Berikut surah Duha sebagai doa ketenangan hati dan pikiran selanjutnya.
وَالَّيْلِ اِذَا سَجٰىۙ
مَا وَدَّعَكَ رَبُّكَ وَمَا قَلٰىۗ
mā wadda'aka rabbuka wa mā qalā.
وَلَلْاٰخِرَةُ خَيْرٌ لَّكَ مِنَ الْاُوْلٰىۗ
wa lal-ākhiratu khairul laka minal-ụlā.
وَلَسَوْفَ يُعْطِيْكَ رَبُّكَ فَتَرْضٰىۗ
“Demi waktu duha (ketika matahari sepenggalah), demi malam apabila telah sunyi.
Tuhanmu tidak meninggalkan engkau (Muhammad) dan tidak (pula) membencimu,
Dan sungguh, yang kemudian itu lebih baik bagimu dari yang permulaan.
Dan sungguh, kelak Tuhanmu pasti memberikan karunia-Nya kepadamu, sehingga engkau menjadi puas."
Doa memohon kesabaran sering kita ucapkan ketika dilanda cobaan dalam hidup.
BERIKUT ini dibahas 10 dzikir penenang hati dan pikiran. Setiap manusia tidak pernah luput dari perasaan gelisah hingga membuat hari kurang tenang.
Oleh karena itu, sudah sepantasnya sebagai seorang Muslim mengetahui dan mengamalkan bacaan dzikir penenang hati dan pikiran berikut ini, sebagaimana telah Okezone himpun:
1. Dzikir menenangkan hati
رَبَّنَا أَفْرِغْ عَلَيْنَا صَبْرًا وَثَبِّتْ أَقْدَامَنَا وَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ
Bacaan Arab latin: Rabbanaa afrigh ‘alainaa shabran wa tsabbit aqdaamanaa wanshurnaa ‘alal qoumil kaafiriin.
Artinya: "Ya Tuhan kami, limpahkanlah atas diri kami, serta teguhkanlah pendirian kami serta tolonglah kami terhadap orang kafir." (Quran Surat Al Baqarah Ayat 250)
2. Dzikir terhindar dari rasa cemas
اَللَّهُمَّ اِنِّى اَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ وَاَعُوذُ بِكَ مِنَ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَاَعُوذُ بِكَ مِنَ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ وَاَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ وَقَهْرِ الرِّ جَالِ
Bacaan Arab latin: Allahumma inni a’udzubika minal hammi wal huzni, wal ajzi, wal kasali, wal bukhli, wal jubni, wal dholaid daini, wa gholabatir rijali.
Artinya: "Ya Tuhanku, aku berlindung pada-Mu dari rasa sedih serta duka cita ataupun kecemasan dari rasa lemah serta kemalasan, dari kebakhilan serta sifat pengecut, dan beban utang serta tekanan orang-orang (jahat)."
3. Dzikir ketenangan hati dengan rasa cukup
اَللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ نَفْسًا بِكَ مُطْمَئِنَّةً، تُؤْمِنُ بِلِقَائِكَ، وَتَرْضَى بِقَضَائِكَ، وَتَقْنَعُ بِعَطَائِك
Bacaan Arab latin: Allahumma inni as-aluka nafsan bika muthma-innah, tu’minu biliqo-ika wa tardho bi qodho-ika wataqna’u bi ’atho-ika.
Artinya: "Ya Allah, aku memohon kepadaMu jiwa yang merasa tenang kepada-Mu, yang yakin akan bertemu dengan-Mu, yang ridho dengan ketetapan-Mu, dan yang merasa cukup dengan pemberianMu." (HR Thabrani)
4. Doa dilancarkan segala urusan
رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِ
Bacaan Arab latin: Robbisy rohlii shodrii, wa yassirlii amrii, wahlul’udatam-milisaanii. Yafqohuu qoulii.
Artinya: "Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekauan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku."
5. Doa meminta keberkahan
وَالضُّحٰىۙ وَالَّيْلِ اِذَا سَجٰىۙ مَا وَدَّعَكَ رَبُّكَ وَمَا قَلٰىۗ وَلَلْاٰخِرَةُ خَيْرٌ لَّكَ مِنَ الْاُوْلٰىۗ وَلَسَوْفَ يُعْطِيْكَ رَبُّكَ فَتَرْضٰىۗ اَلَمْ يَجِدْكَ يَتِيْمًا فَاٰوٰىۖ وَوَجَدَكَ ضَاۤلًّا فَهَدٰىۖ وَوَجَدَكَ عَاۤىِٕلًا فَاَغْنٰىۗ فَاَمَّا الْيَتِيْمَ فَلَا تَقْهَرْۗ وَاَمَّا السَّاۤىِٕلَ فَلَا تَنْهَرْ وَاَمَّا بِنِعْمَةِ رَبِّكَ فَحَدِّثْ
Artinya: "Demi waktu dhuha (ketika matahari sepenggalah). Dan demi malam apabila telah sunyi. Tuhanmu tidak meninggalkan engkau (Muhammad) dan tidak (pula) membencimu, Dan sungguh, yang kemudian itu lebih baik bagimu dari yang permulaan, Dan sungguh, kelak Tuhanmu pasti memberikan karunia-Nya kepadamu, sehingga engkau menjadi puas."
Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
6. Dzikir dikuatkan dalam hidayah
رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِن لَّدُنكَ رَحْمَةً ۚ إِنَّكَ أَنتَ الْوَهَّابُ
Bacaan Arab latin: Rabbana la tuzigh qulubana ba'da idz hadaitana wahablana min ladunka rahmatan innaka antal wahhab.
Artinya: "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau; karena sesungguhnya Engkaulah Maha Pemberi (karunia)."
7. Doa dimudahkan segala urusan
اللَّهُمَّ رَحْمَتَكَ أَرْجُو فَلاَ تَكِلْنِي إِلَى نَفْسِي طَرْفَةَ عَيْنٍ، وَأَصْلِحْ لِيْ شَأْنِي كُلَّهُ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ
Bacaan Arab latin: Allahumma rahmataka arju fala takilni ila nafsi tharfaka ainin ashlihli syani kullahu lailaha illa anta.
Artinya: "Ya Allah, rahmat-Mu aku harapkan, maka janganlah Engkau bebankan pada diriku walau sekejap mata pun (urusan-urusan tersebut) dan perbaikilah segala urusanku, tidak ada Tuhan selain Engkau."
8. Dzikir penenang hati serta dimudahkan urusan
لَّآ إِلَٰهَ إِلَّآ أَنتَ سُبْحَٰنَكَ إِنِّى كُنتُ مِنَ ٱلظَّٰلِمِينَ
Bacaan Arab latin: La ilaha illa anta subhanaka inni kuntu minadzolimin.
Artinya: "Bahwa tidak ada Tuhan selain Engkau. Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang zalim."
9. Dzikir dihindarkan dari segala keburukan
اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَالْجُبْنِ وَالْهَرَمِ وَالْبُخْلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ
Bacaan Arab latin: Allahumma inni a'udzu bika minal 'ajzi, wal kasali, wal jubni, wal haromi, wal bukhl. Wa a'udzu bika min 'adzabil qobri wa min fitnatil mahyaa wal mamaat.
Artinya: "Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kelemahan, rasa malas, rasa takut, kejelekan di waktu tua, dan sifat kikir. Dan aku juga berlindung kepada-Mu dari siksa kubur serta bencana kehidupan dan kematian."
10. Dzikir hati lapang
رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي
Bacaan Arab latin: Robbisrohlii sodrii, wa yassirlii amrii, wahlul 'uqdatam mil lisaani yafqohu qoulii.
Artinya: "Ya Rabbku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku."
Allahu a'lam bissawab.
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Doa penenang hati dan pikiran berikutnya yaitu doa penghilang rasa sedih dan resah. Berikut bunyi doa penghilang kesedihan dan pelenyap keresahan:
“Allahumma inni ‘abduka wabnu ‘abdika wabnu amatik, naashiyatii biyafik, maadlin fiyya hukmuk, adlun fiyya qadla’uk, as’aluka bikullismin huwa laka sammaita bihi nafsak, aw anzalitahu fi kitabik, aw ‘allamtahu ahadan min khalqik, awis ta’tsarta bihi fi ilmil ghaibi ‘indak, an taj’ala qur’ana rabi’a qalbi wanura shadri wajalaa’a huzni wadzahaba hammi”
Artinya: "Ya Allah, sungguh aku ini adalah hamba-Mu, anak dari hamba-Mu, anak dari hamba perempuan-Mu, ubun-ubunku ada di tangan-Mu, ketentuan-Mu berlaku pada diriku, keputusan-Mu adil terhadapku, Aku memohon kepada-Mu dengan semua nama yang merupakan milik-Mu, nama yang engkau lekatkan sendiri untuk menamai diri-Mu, atau yang Engkau ajarkan kepada seseorang di antara hamba-Mu, atau yang Engkau turunkan dalam kitab-Mu, atau yang Engkau khususkan untuk diri-Mu dalam ilmu gaib di sisi-Mu, agar engkau menjadikan Al-Qur’an sebagai penyejuk hatiku, cahaya dadaku, penghilang kesedihanku dan pelenyap keresahanku."
Surat Al-Baqarah ayat 250
وَلَمَّا بَرَزُوْا لِجَالُوْتَ وَجُنُوْدِهٖ قَالُوْا رَبَّنَآ اَفْرِغْ عَلَيْنَا صَبْرًا وَّثَبِّتْ اَقْدَامَنَا وَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكٰفِرِيْنَ
Wa lammā barazụ lijālụta wa junụdihī qālụ rabbanā afrig 'alainā ṣabraw wa ṡabbit aqdāmanā wanṣurnā 'alal-qaumil-kāfirīn
"Dan ketika mereka maju melawan Jalut dan tentaranya, mereka berdoa, 'Ya Tuhan kami, limpahkanlah kesabaran kepada kami, kukuhkanlah langkah kami dan tolonglah kami menghadapi orang-orang kafir."